"Kami sangat mendukung rencana Pemerintah Provinsi Bengkulu membuat film tentang kisah percintaan Bung Karno dengan Fatmawati di Bengkulu ini asalkan narasumbernya jelas," kata sepupu tertua Fatmawati Soekarno, Samani, di Bengkulu, Jumat (1/10/2010).
Ia mengatakan, sebelum pembuatan film dokumenter tersebut, hendaknya pemerintah daerah dan pihak terkait banyak mencari informasi kepada keluarga Fatmawati.
"Agar alur cerita dan kejadiannya tidak salah, sebaiknya mereka bertanya terlebih dahulu kepada pihak yang lebih tahu dan mencari referensi di buku-buku yang menceritakan kisah Soekarno-Fatmawati salah satunya berjudul catatan kecil Fatmawati," katanya.
Ia mengharapkan dengan pembuatan film tersebut Provinsi Bengkulu lebih dikenal baik di dalam maupun luar negeri.
"Semoga rencana pemerintah tersebut dapat terwujud sehingga Provinsi Bengkulu bisa makin maju dan dikenal hingga ke mancanegara," ujarnya.
Hal senada dikatakan Surtini Sauhidin, sepupu Fatmawati Soekarno. "Rencana tersebut sangat bagus, tetapi saya harapkan sumber ceritanya harus benar sebab akan ditonton oleh seluruh masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Provinsi Bengkulu Ali Berti mengatakan, pihaknya berencana membuat film tentang kisah cinta Soekarno dengan Fatmawati untuk mempromosikan Bengkulu ke tingkat nasional dan internasional.
"Kami akan mengusulkan biaya untuk pembuatan film tersebut dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bengkulu pada 2011 mendatang," katanya.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang berusaha mencari produser yang bersedia membantu produksi film tersebut.
